Minggu, 05 Maret 2017

Bermain Warna dan Berimajinasi_Seni Rupa Anak Usia Dini




BERMAIN WARNA DAN BERIMAJINASI
SENI RUPA ANAK USIA DINI
Anak usia dini adalah manusia yang polos serta memiliki potensi yang masih harus dikembangkan. Anak memiliki karakteristik tertentu yang khas dan tidak sama dengan orang dewasa serta akan berkembang menjadi manusia seutuhnya. Anak memiliki berbagai macam potensi yang harus dikembangkan, meskipun pada umumnya anak memiliki pola perkembangan yang sama tetapi ritme perkembangan akan berbeda satu sama lainnya karena pada dasarnya anak bersifat individual. Bermain merupakan salah satu bagian terpenting dalam kehidupan anak-anak usia dini. Melalui bermain anak-anak dapat mempelajari hal-hal yang nyata sehingga tercipta daya cipta, imajinasi, kreativitas, dan fisik motorik anak dapat berkembang. Dalam hal ini kita akan menjelaskan mengenai, yaitu :  


1.      Finger Painting
Finger Painting adalah jenis kegiatan membuat gambar yang dilakukan dengan cara menggoreskan adonan warna secara langsung dengan jari tangan secara bebas. Oleh karena selain untuk melatih kesenian anak, kegiatan finger painting termasuk dalam kegiatan yang dapat melatih kemampuan motorik halus anak. Anak menggunakan otot-otot jarinya untuk berkreasi sehingga kemampuan motoriknya berkembang. Biasanya untuk melatih anak menulis, terlebih dahulu anak-anak dilatih untuk menggambar. Hal itu secara tidak langsung akan melatih otot-otot halus anak pada tangan dan jari yang sangat berguna sebagai bekal berlatih menulis.



Contoh :
Alat dan Bahan :
·         Cairan warna ( cat air , pewarna kue ) pada palet atau mangkok kecil
·         Kertas HVS, kertas lipat atau kertas polos lainnya, ukuran kuarto atau ukuran yang lebih kecil
·         Kertas koran untuk alas meja atau tempat menggambar
Langkah kerja :
·         Mempersiapkan kertas karton
·         Mencelupkan jari jemari ke dalam mangkok/plastik yang berisi kanji berwarna dan melukiskannya dengan gerakan-gerakan ke kertas karton yang tel;ah tersedia. Goresan jari jemari itu akan menghasilkan sebuah karya lukisan yang penuh warna.
·         Bersihkan tangan dengan air, kemudian gunakan lap untuk mengeringkan tangan.

v



2.      InkBlot
Menggambar dengan teknik inkblot adalah cara membuat kreasi gambar bebas yang dilakukan dengan meneteskan / menggoreskan cairan warna di atas sebagian bidang gambar setelah itu bidang gambar yang tidak ditetesi warna dilipatkan dan kemudian ditekan. Inkblot ini sejenis biasanya menggunakan cat air. Cuma kita memanfaatkan bahan yang ada, agar anda juga bisa mengirit bahan dan pekerjaan bisa dilakukan dengan memanfaatkan bahan yang ada. Nanti bisa digunakan untuk pembelajaran yang sifatnya imajinatif. Jadi anak bisa melihat “ini apa”, “mirip apa”, dengan menyebut sesuatu misalnya “oh mirip kambing”. Jadi kita mencoba melatih imajinatif anak berdasarkan hasil temuan gambar yang kita buat.



Contoh :
Alat dan Bahan :
·         Cairan warna ( cat air , pewarna kue ) pada palet atau mangkok kecil.
·         Kertas HVS, kertas lipat atau kertas polos lainnya, ukuran kuarto atau ukuran yang lebih kecil.
·         Kertas koran untuk alas meja atau tempat menggambar.
Langkah kerja :
·         Siapkan adonan warna cat air atau jenis warna lainnya agak pekat di mangkok/plastic kecil sesuai warna yang diinginkan.
·         Siapkan satu lembar kertas, lipat satu lembar kertas, lipat satu kali ditengah kemudin buka kembali.
·         Goreskan cairan warna agak pekat secara bebas pada salah satu sisi kertas gambar, kemudian kertas yang sebelahnya langsung dilipat . selanjutnya warna yang ada di dalam lipatan kertas tersebut ditekan sehingga akan menyebar secara simetris.
·         Bukalah lipatan kertas maka akan dihasilkan kreasi gambar imajinatif inkblot. Untuk menghasilkan kombinasi warna tertentu maka dapat diulangi langkah- langkah kerja seperti yang telah dilakukan.





3.      Tarikan Benang
Tarikan benang ini hamoir sama dengan Inkblot, kalau di inkblot pewarna kita simpan kalau ditarikan benang benang yang kita siapkan itulah yang diberi warna. Jadi benang itu kita celupkan atau mungkin kita olesi pewarna yang sudah kita siapkan kemudia bennag itu kita simpan disuatu tmpat kemudia kita tempel dan kita tahan , lalu ditarik. Nanti hasilnya kita buka. Jadi ada 2 objek yang di dapat. Dan ini bisa dijadikan untuk latihan menggambar imajinatif.

Contoh : 
Alat dan Bahan :
·         Cairan warna ( cat air , pewarna kue ) pada palet atau mangkok kecil.
·         Kertas HVS, kertas lipat atau kertas polos lainnya, ukuran kuarto atau ukuran yang lebih kecil.
·         Kertas koran untuk alas meja atau tempat menggambar.
Langkah kerja :
·         Campurlah perwarna dengan air.
·         Ambil benang kasur kurang lebih sepanjang 40-45 cm.
·         Celupkan sebagian besar benang pada cairan pewarna, jika perwarna terlalu banyak menempel pada benang, biarkan cairan pewarna menetes dulu.
·         Jika dirasakan pewarna telah cukup menempel pada benang, letakkan benang tersebut di atas kertas. Cara meletakkan benang dapat diatur atau bebas sesuai kehendak. Ujung benang bekas pegangan letakkan di luar bidang kertas.
·         Lalu lipatlah kertas pada bagian tengah sisi panjangnya. 
·         Sambil menekan kertas dengan salah satu telapak tangan, tariklah perlahan-lahan benang sampat keluar dari kertas. Cara menarik kertas terserah kalian, biasa lurus ke bawah, lurus ke samping, atau variasi dari keduanya.
·         Setelah benang terlepas semua dari atas kertas, bukalah kertas. Gambar apa yang didapatkan.
·         Untuk menghasilkan beberapa bentuk dalam satu bidang gambar, cara di atas tadi dapat dilakukan lagi dengan menggunakan warna yang berbeda. Maka akan menghasilkan gambar yang lebih indah. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar